Tampaknya Luis Enrique sedang mempersiapkan persaingan yang tangguh untuk Giorgio Donnarumma karena Paris Saint-Germain akan merekrut kiper Lille Lucas Chevalier.
Menurut Foot Mercato, juara Prancis itu yakin bisa mencapai kesepakatan penuh dengan kiper Prancis itu karena negosiasi dilaporkan berada pada tahap lanjutan.
Sebuah laporan oleh jurnalis RMC Sport Fabrice Hawkins mengatakan Les Dogues menginginkan biaya transfer sekitar €55 juta untuk Chevalier, sementara Juara Eropa saat ini yakin atas kesepakatan senilai €40 juta untuk pemain Prancis itu.
Hawkins melaporkan bahwa bonus akan membuat perbedaan dalam kesepakatan dan bahwa Chevalier telah setuju untuk menandatangani kesepakatan lima tahun dengan PSG.
Klub ibu kota tersebut telah mencapai kesepakatan lisan atas kesepakatan senilai €40 juta dengan Lille, dan masih ada rincian kecil yang harus diselesaikan sebelum kesepakatan tersebut tuntas.
Dikumpulkan pula bahwa perkembangan terakhir tidak akan memaksa pemain PSG nomor 1 saat ini, Gianluigi Donnarumma, untuk meninggalkan klub pada musim panas ini dan bahwa klub saat ini sedang mempertimbangkan apakah Chevalier dan Donnarumma dapat bersaing untuk mendapatkan peran utama di klub.
Meskipun situasi ini membuat masa depan Donnarumma tidak pasti, pemain internasional Italia itu telah dikaitkan dengan beberapa klub musim panas ini.
Pemain internasional Italia berusia 26 tahun ini, yang saat ini menjadi kiper utama PSG, berada di tahun terakhir kontraknya di klub. Menurut laporan, Manchester United dan Manchester City sama-sama tertarik padanya.
Jika langkah ini terlaksana, mungkin akan terjadi pergantian kepemimpinan di ibu kota.
Namun, Hawkins mengisyaratkan bahwa Donnarumma mungkin tidak akan meninggalkan klub musim panas ini karena ia memasuki tahun terakhir kontraknya. Pemain internasional Italia tersebut dilaporkan terikat dengan proyek PSG dan tidak akan pergi kecuali ia sepenuhnya diyakinkan oleh calon klub.
Jika Donnarumma bertahan, Enrique akan bekerja keras karena beberapa pihak di PSG tengah mempertimbangkan apakah kedua penjaga gawang tersebut dapat bersaing untuk posisi starter, dan Luis Enrique-lah yang memegang keputusan akhir.